April 19, 2024

KPU Ngawi Launching Rumah Pintar Pemilu Sebagai Sumber Infomasi Dan Pendidikan

Ngawi – Dalam rangka memberikan pendidikan pemilu dan informasi sebagai upaya mencerdaskan masyarakat luas, semua golongan maupun profesi, KPU (Komisi Pemelihan Umum) Kabupaten Ngawi launching Rumah Pintar Pemilu (RPP) bertempat di kantor KPU jalan Untung Suropati, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Ngawi, Kabupater Ngawi, Senin 12 April 2017. Acara dihadiri Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Wakil Ketua KPU Jawa Timur Choirul Anam, Unsur Forpimda, Kepala OPD Kabupaten Ngawi, Ketua Partai Politik, Ketua Ormas, Akademisi dan Ketua KPU Kota Madiun, Ketua KPU Kabupaten Madiun, Ketua KPU Magetan, serta Ketua KPU Ponorogo..

Sekretaris KPU Kabupaten Ngawi Sunarto dalam sambutannya membacakan dasar operasional yang tertulis dalam surat edaran nomor 220/KPU /IV/2016 tentang fasilitasi pendidikan Pemilu, serta surat edaran nomor 339/KPU/IV/2016 tentang pengendalian program pembentukan Rumah Pintar Pemilu. Sunarto juga menyampaikan maksud dan tujuan diadakannya Rumah Pintar Pemilu diharapkan mampu meningkatkan partisipasi pemilih baik secara kualitas maupun kwantitas dalam segala proses penyelenggaraan pemilu.

Rumah Pintar Pemilu juga diharapkan mampu menjadi pusat informasi kepemiluan, mengedukasi masyarakat akan pentingnya Pemilu yang demokrasi dengan memperhatikan nilai – nilai dasar pemilu dan demokrasi kepada pemilih pemula, meningkatkan pedoman meningkatkan demokrasi serta menanamkan rasa kesadaran tentang nilai – nilai melakukan pemilihan yang berdemokrasi.

Dalam hal ini Ketua KPU Kabupaten Ngawi Syamsul Fathoni juga menyampaikan sambutannya bahwa gedung di belakang kantor KPU selesai dibangun tahun 2014 yang digunakan untuk gudang, namun sekarang ditata kembali dan difungsikan menjadi Rumah Pintar Pemilu (RPP). Fathoni juga menjelaskan bangunan gedung RPP ini terdiri dari 2 lantai, lantai 1 sebagai Rumah Pintar Pemilu, lantai 2 sebagai ruang media Center. RPP merupakan konsep pendidikan pemilih yang didalamnya ada 3 ruang yaitu ruang audio visual, ruang simulasi PPS dan ruang perpustakaan/diskusi. Pengunjung akan sangat nyaman apabila melakukan aktifitasnya karena dilengkapi dengan air counditioner (AC).

 


KPU Kabupaten Ngawi memakai nama RPP DR. Radjiman Widyodiningrat ini setelah napak tilas mempelajari dan profile beliau, memplenokan dengan nama DR Radjiman Widyodiningrat. Karena beliau adalah tokoh besar dan menjadi ketua BPUPKI dan menulis buku tentang ideologi Pancasila serta bersama Bung Karno diskusi membahas tentang kemerdekaan negara Indonesia juga mempertimbangkan beberapa hal tentang kepahlawan beliau memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Bangunan RPP ini diharapkan bisa meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu, karena memilih merupakan salah satu rasa cinta tanah dan bangsa. Selain itu Ketua KPU Kabupaten Ngawi juga mengharapkan RPP ini bisa menjadi salah satu destinasi wisata edukasi karena dekat dengan Benteng Pendem (Benteng Van Den Bosch), orang bisa mampir dulu di RPP untuk mengetahui informasi tentang kepemiluan.

Dalam kesempatan ini Bupati Ngawi Budi Sulistyono dalam sambutannya mengatakan apresiasinya terhadap dibukanya Rumah Pintar Pemilu (RPP). Rumah Pintar Pemilu ini merupakan sebuah gagasan yang cerdas karena dengan adanya RPP kita semua di ajak pintar untuk mengerti tentang hak dan kewajiban di dalam berbabangsa dan bernegara yang menyangkut urusan Pemilu. Budi Sulistyono berharap RPP ini bisa memberikan pembelajaran mulai dari anak – anak agar lebih mengenal tentang bagaimana demokrasi di bangun di Indonesia ini. Sejarah Pemilu di Indonesia dimulai pada tahun 1955 , Bung Karno pertamakali mengadakan Pemilu di Indonesia dengan perjalanan panjang bagaimana sistemnya, Presiden Soehato bagaimana mengadakan Pemilu dengan sistem monoloyalitas. Sejarah Pemilu semakin hari harus semakin baik, searta sistem demokrasi juga harus semakin baik.

Pembukaan RPP ini ditandai denagn penanda tanganan peresmian Rumah Pintar Pemilu oleh Wakil Ketua KPU Provinsi Jawa Timur dan pengguntingan pita oleh Bupati Ngawi sebagi tanda dibukanya Rumah Pintar Pemilu (RPP) bagi semua lapisan masyarakat.(rsg)