PERINGATAN HARKITNAS KE 109 RASA PERSATUAN DAN NASIONALISME
Ngawi – Tepat tanggal 20 Mei merupakan peringatan hari Kebangkitan Nasional yang merupakan peringatan momentum perjuangan seluruh rakyat Indonesia yang ditandai dengan kelahiran organisasi Budi Oetomo pada tahun 1908. Semangat kebangkitan nasional tidak boleh memudar, namun justru semakin penting bagi kehidupan berbangsa kita hari ini. Semangat itu sudah tercetus 109 tahun yang lalu, ditandai dengan berdirinya Boedi Oetomo, namun hingga saat ini tetap sangat ampuh menyatukan dan menyemangati bangsa Indonesia.
Sebuah organisasi yang bergerak di bidang sosial yang menjadi cikal bakal gerakan yang bertujuan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia. Dokter Wahidin Soedirohoesodo dan dr. Soetomo telah menanamkan konsep perjuangan intelektual melalui pembentukan organisasi untuk membangun kebersamaan dan persatuan antar elemen bangsa. Proses perjuangan mereka yang dilanjutkan oleh para pejuang lain telah menghasilkan lahirnya bangsa besar dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita kenal sekarang ini..
Dalam Rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional, Pemerintah Kabupaten Ngawi mengadakan upacara bendera di halaman Pendopo Wedya Graha pada hari senin, 22 Mei 2017. Upacara dipimpin Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mewakili Bupati Ngawi dan diikuti peserta Forpimda, Pejabat struktural Eselon IV, III, II beserta pegawai lingkup Pemerintah Kabupaten Ngawi dan anggota TNI – POLRI.
Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dalam membacakan sambutan Menteri Komunikasi Dan Informatika mengatakan bahwa setiap tanggal 20 Mei bangsa ini memperingati hari Kebangkitan Nasonal, hari yang menjadi momentum perjuangan seluruh rakyat Indonesia, Kebangkitan Nasional merupakan masa bangkitnya semangat nasionalisme, persatuan, kesatuan dan kesadaran sebagai sebuah bangsa untuk memajukan diri melalui gerakan organisasi modern yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan.
Melalui peringatan Harkitnas, marilah kita kenang kembali bagaimana semangat perjuangan The Founding Fathers bangsa Wahidin Soedirohoesodo dan Dokter Soetomo telah menanamkan konsep perjuangan intelektual lewat pembentukan organisasi untuk membangun kebersamaan dan persatuan antar elemen bangsa. Karena proses panjang perjuangan mereka yang dilanjutkan para pejuang lain, telah melahirkan bangsa besar dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita kenal sekarang ini.
Dalam peringatan hari Kebangkitan Nasional ke – 109 tahun 2017 ini mengambil tema “Pemerataan Pembangunan Indonesia Yang Berkeadilan Sebagai wujud Kebangkitan Nasional”. Dengan momentum Harkitnas ini diharapkan juga mampu membangkitkan kembali nilai kebersamaan, persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi tantangan yang ada dengan menggelorakan rasa bangga dan cinta tanah air, karena tidak ada bangsa yang maju tanpa perjuangan dan kerja keras. Peringatan hari Kebangkitan Nasional ke 109 juga bertujuan untuk terus memelihara, menumbuhkan dan menguatkan jiwa nasionalisme kebangsaan kita senbagai landasan dasar dalam melaksanakan pembangunan, menegakkan nilai-nilai demokrasi berlandaskan moral dan etika berbangsa dan bernegara, mempererat persaudaraan untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi sebagai bangsa yang maju dan sejahtera dalam bingkai NKRI.
Pada akhir sambutannya Menteri Komunikasi dan Informatika RI Rudiantara yang dibacakan Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengatakan, dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini semoga bangsa Indonesia menjadi bangsa yang tangguh, berkarakter, mandiri dan mampu bersaing dengan bangsa lain di seluruh dunia. (Rsg)