Pertina Ngawi Gelar Kejurda Tinju Amatir Se Jatim Memperebutkan Piala Bupati
Ngawi. Menyambut hari jadi Ngawi yang ke 659 Persatuan Tinju Nasional (Pertina) Ngawi menyelenggarakan kejurda pertandingan tinju amatir karegori yunior dan youth sekaligus seleksi untuk tim Pekan Olah Raga Pelajar Nasional (Popnas) Jawa Timur. Disamping kategori yunior dan youth Pertina juga menampilkan petinju senior elite untuk kategori exhibition. Pertandingan tinju ini digelar di alun-alun merdeka Ngawi mulai tanggal 13 sampai 15 Juli 2017. Acara di hadiri Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Ketua DPRD Dwi Riyanto Djatmiko, Sekda Mokh. Sodiq Triwidiyanto, Ketua Pertina Jatim Wijono, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Yulianto Kusprasetyo, Ketua KONI Ngawi Rachmad Suprasono, Unsur Forpimda, Kepala OPD Kabupaten Ngawi, Dewan Juri dan wasit serta peserta tinju se Jatim.
Kejurda tinju ini diikuti 110 peserta se Jawa Timur antara lain, Surabaya, Sidoarjo Malang, Blitar, Mojokerto, Jombang, Kediri, Tuban dan kota lainnya, bahkan untuk kategori senior elite pertandingan exhibiton diikuti dari Yon Bekang Kostrad Malang dan Marinir TNI AL Surabaya. Antusias penonton dari semua kalangan tampak memenuhi lapangan seputaran ring tinju. Dukungan penonton sebagai kekuatan penyeimbang ditunjukkan kepada para petinju sasana Soerjo Ngawi. Sasana Soerjo Ngawi mengeluarkan atlit tinju sebanyak 15 orang pada kejurda tunju ini.
Memberikan sambutan pada kejurda tinju ini Bupati Ngawi Budi Sulistyono mengatakan bahwa tinju di Kabupaten Ngawi di upayakan terus berkembang, untuk terus berkembang harus ada pembinaan yang matang, harus ada even-even yang besar, juga dari even-even yang kita selenggarakan. Istilahnya dalam tinju ini jam terbang sangat penting walaupun kita belum melahirkan petinju-petinju profesional se tingkat nasional maupun internasional, tapi petinju amatir di Ngawi banyak bibit-bibit yang muncul menjadi harapan kita menuju ke tingkat profesional. Tapi memang menuju profesional tingkat persaingannya luar biasa.
Bupati Budi Sulistyono juga mengucapkan terima kasih kepada pelatih, peserta, atlit, dewan juri dan wasit serta khususnya Pengda Pertina yang hadir dalam rangka bagaimana Ngawi juga menjadi agenda rutin di Jawa Timur ini sehingga tujuan Kita sama melahirkan petinju-petinju baru. Selanjutnya Bupati Budi Sulistyono membuka acara Kejurda tinju amatir piala Bupati Ngawi.
Selama tiga hari pertandingan berlangsung medali telah di raih masing-masing peserta. Pada pertandingan final berlangsung sekaligus berakhirnya Kejurda tinju amatir ini perolehan medali emas terbanyak di raih sasana Soerjo dari Ngawi dengan raihan 6 medali emas, 3 perak dan 3 perunggu. Masing-masing medali emas diraih Riko Kurnia kelas 40 kg yunior pelajar dari SMPN 3 Ngawi, Mahmuklas 46 kg yunior pelajar MAN Paron, Angga Edo klas 50 kg (lulus sekolah), Farid Dwi S. klas 52 kg yunior pelajar SMK Muhammadiyah, Veronika klas 45 kg youth SMAN 1 dan Nevi Anggi klas 54 kg youth pelajar SMK PGRI. Kemudian medali perak di raih Rangga Pratama kelas 38 kg yunior pelajar SMP 1 Paron, Afi Shihab klas 48 kg yunior pelajar MAN Paron, Mahardhika klas 70 kg yunior pelajar SMPN Karangjati. Sedangkan medali perunggu di raih Nur Mustofa klas 60 Kg youth pelajar SMK Paron. Keputusan Dewan juri pada kejurda tinju amatir kategori yunior dan youth memperebutkan piala Bupati Ngawi, sasana Soerjo di bawah induk Pertina Ngawi ditetapkan sebagai juara umum tahun 2017 dan untuk petinju favorite juga di raih Veronika dari Ngawi.
Pelatih sasana Soerjo Ngawi Koko Nugroho mengatakan, kita menyiapkan petinju-petinju kita sudah sejak 5 bulan yang lalu dengan latihan khusus dan menambah jam latihan agar mental, fisik maupun strategi yang kita terapkan di kuasai anak-anak sehingga mampu mengalahkan lawan-lawannya. Pada pertandingan yang di gelar selama tiga hari ini akhirnya terwujud Ngawi dapat meraih sebagai juara umum. Kita merasa bangga akan prestasi yang kita raih, prestasi semakin tinggi kita raih semakin berat pula kita menjaga dan mempertahankannya dengan even-even selanjutnya. Koko Nugroho juga mengatakan dengan berhasilnya meraih juara umum ini Ngawi dipilih untuk mewakili Jawa Timur pada kejuaraan yunior dan youth di Kupang NTT bulan Agustus 2017 atas nama Alexandro, Veronika, Niken Puji dan Novi Anggi, sedangkan Veronika dan Novi Anggi juga terpilih mewakili Jawa Timur pada Popnas di Jawa Tengah bulan September mendatang, ujar Koko Nugroho.
Pada kesempatan ini ketua Pertina Ngawi Mokh.Sodiq Triwidiyanto mengatakan petinju-petinju Ngawi disegani di Jawa Timur maupun di luar Jawa Timur. Banyak prestasi petinju-petinju Ngawi yang meraih kejuaraan-kejuaraan di tingkat daerah maupun Provinsi. Banyak even-even yang diikuti selalu membawa pulang medali. Pada pekan olah raga provinsi (porprov) Jawa Timur tahun lalu cabang olah raga tinju membawa pulang medali emas. Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui KONI terus mensuport agar cabang olah raga tinju semakin berkembang membawa nama Kabupaten Ngawi, tegas Mokh. Sodiq.(Rsg)