Peringati Hari Pers Nasional (HPN) Ke 72 Ciptakan Pers Yang Berimbang
NGAWI. Penuh suasana keakraban komunitas wartawan Ngawi peringati Hari Pers Nasional (HPN) ke 72 di gedung PP Polri jalan Bernadip Kelurahan Margomulyo Ngawi Rabu, 14/02/2018.
Hadir dalam acara ini Ketua DPRD Ngawi Dwi Riyanto Djatmiko, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Ngawi Prasetyo Harri Adi, Kabag Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi Totok Sudaryanto mewakili Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Kabag Humas Polres Ngawi AKP Eko Setyomaryono, Perwakilan Kodim 0805 Ngawi Letda Ma’ruf W., Perwakilan Kejaksaan Negeri Haryono, Kepala OPD Kabupaten Ngawi, Camat se Kabupaten Ngawi, Komunitas Wartawan Ngawi, Aliansi Jurnalitis Ngawi, Persatuan Wartawan Ngawi, Jurnalis elektronik Ngawi dan Perwakilan seluruh Media di Ngawi. Peringatan HKN kali ini dengan tema ” Menciptakan Pers Yang Berimbang Di Tengah Kebangkitan Arus Informasi dan Digital”.
Mewakili Kapolres Ngawi, AKP Eko Setyomaryono dalam sambutannya menyampaikan, bahwa di Hari Pers Nasional ke 72 ini agar insan pers menambah semangat kerja untuk memberikan hal – hal yang terbaik, hal – hal yang menyejukkan kepada masyarakat terutama pada tahun politik yang akan berjalan ini. Masyarakat mengharapkan informasi yang aktual yang bisa menyejukkan, ini adalah tugas insan pers untuk menyejukkan hati masyarakat tersebut, karena salah sedikit masyarakat akan menjadi bingung.
“Insan pers adalah penyambung lidah kebijaksanaan – kebikaksanaan pimpinan, insan pers harus lebih bijaksana menyampaikan informasi kepada masyarakat. Harapan kami insan pers harus lebih bijaksana lagi menyikapi semua permasalahan yang ada di masyarakat”, ujarnya.
Selanjutnya Kabag Humas Sekretariat Daerah Totok dalam sambutannya mewakili Pemerintah Daerah mengucapkan selamat Hari Pers Nasional ke 72 tahun 2018. Lebih lanjut Totok menyampaikan, di era globalisasi teknologi informasi yang berkembang semakin pesat, orang beranalisa, orang menggangap media masa akan semakin terkikis, akan semakin tergeser, namun justru kami yakin, Pemerintah yakin dan percaya peran media inilah yang diperlukan karena peran media masa inilah yang akan menyeimbangkan.
Dengan perkembangan teknologi informasi, adanya berita hoax yang ada di media sosial sehingga masyarakat menjadi bingung dan inilah justru tantangan tersendiri bagi media bagaimana supaya media bisa dipercaya dan diyakini masyarakat. Ke depan justru inilah menjadi tantangan media. Media harus menjadi pilar penegak kebenaran, pilar memberikan fakta, pilar memberikan inspirasi masyarakat.
“Harapan kami sebagai Pemerintah Kabupaten Ngawi bahwa dalam penyampaian informasi harus seimbang, harus independen, dan juga kritik terhadap aspirasi keadaan yang ada di masyarakat dan juga mestinya terhadap Pemerintahan, yang mendidik kepada masyarakat bagaimana masyarakat mengetahui tentang hak – haknya, tahu tentang apa yang harus dilakukan sehingga masyarakat dalam menyampaikan aspirasi – aspirasi ini bisa langsung ke media.
Media ini juga harus menghibur, untuk menyejukkan pada masyarakat, untuk bisa memberikan informasi – informasi aktual kepada masyarakat sehingga masyarakat merasa terwadahi aspirasinya menyampaikan ke media, bukan sebaliknya justru menyampaikan informasi yang tidak benar kepada masyarakat. sehingga terjadi keseimbangan antara informasi dan kritik. Tidak hanya kritik saja namun penyampaian informasi keberhasilan Pemerintah Daerah kepada masyarakat “, ujar Totok Kabag Humas.
Wakil ketua panitia penyelenggara HPN Djatmiko dalam membacakan sambutannya mengatakan, insan pers sebagai penegak penyampaian kebenaran selain itu juga untuk menegakkan fakta – fakta dan penyampai aspirasi masyarakat sehingga bisa membangun narasi kebudayaan baru.
Media masyarakat merupakan pilar keempat dari demokrasi. Sekitar 5 tahun kebelakang banyak analisa muncul bahwa media masa selaku media mainstream, keberadaannya akan digeser dengan media sosial namun justru mampu membangun peradapan baru.
Memotret masyarakat yang bergerak cepat dan semakin efesien berharap insan pers di Indonesia khususnya menjadi penyalur kebenaran, penyalur fakta aspirasi masyarakat, akhir sambutan yang dibacakan Djatmiko.
Pada kesempatan ini Dwi Riyanto Djatmiko atau biasa dipanggil Mas Antok sapaan akrab Ketua DPRD Ngawi dalam sambutannya menyampaikan, “atas nama DPRD kami mengucapkan selamat Hari Pers Nasional ke 72. Di usia 72 tahun tentunya bukan usia muda lagi, harapannya sesuai dengan tema pada peringatan HPN ke 72 ini. Insan pers justru menjadi bagian dari upaya DPRD, memudahkan bagi upaya di dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Insan pers untuk terus mengasah diri, terus menempa diri karena apapun kondisinya sekarang berpacu dengan era digital yang dihadapi bersama, yang mau tidak mau masuk pada era tersebut. Tentu saja selain memiliki kemampuan secara jurnalistik juga mempunyai kemampuan secara teknologi, ini juga perlu mendapatkan perhatian dan sinergi dengan Pemerintah Daerah dan DPRD serta tentu saja kami bersedia membuka diri untuk memberikan kesempatan kepada insan pers ini dalam rangka mengasah kemanpuan, dalam mengasah pengetahuan terhadap dunia digital khususya untuk media tersebut.
Semuanya berpacu dengan waktu dan kami percaya dengan insan pers dapat menjaga keseimbangan tersebut dengan baik, dapat menempatkan diri sesuai tugas dengan baik, menjaga kode etik dengan baik dan membekali diri selain itu sekaligus mempunyai kemampuan dalam hal untuk memberikan value terhadap naskah, terhadap tulisan, terhadap kajian yang disampaikan kepada publik”, ujar Dwi Riyanto Djatmiko Ketua DPRD.
Setelah selesai sambutan acara ditutup dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua Persatuan Wartawan Ngawi (PWN) Pratikno Dwi Juwono diserahkan kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ngawi Prasetyo Harri Adi sebagai tanda mitra kerjasama yang baik antara Pemerintah dengan insan pers. (Kominfo)