Langkah Kecil Dampak Besar, Gebrakan Baru Ngawi Kurangi Plastik Sekali Pakai
Gerakan “Ngawi Bebas Plastik Sekali Pakai” menjadi wujud nyata komitmen Pemkab Ngawi sebagai upaya pelestarian lingkungan berkelanjutan yang terus digalakkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Ngawi melalui program pembatasan plastik sekali pakai dan mulai diterapkan di perkantoran, sekolah, hingga lingkungan masyarakat.
Dalam program Ngobrol Santai Radio Suara Ngawi pada Selasa (7/10/2025) bersama narasumber Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLH Ngawi Bulkis Hani Restu Luhur, menjelaskan bahwa pembatasan plastik sekali pakai menjadi langkah penting menekan sampah yang sulit terurai dan berbahaya bagi kesehatan.

“Kantong kresek, sedotan, dan styrofoam termasuk penyumbang utama sampah yang sulit diolah. Kami mendorong masyarakat untuk beralih ke bahan yang bisa digunakan berulang kali,” jelasnya.
Bulkis juga mengingatkan bahaya plastik mengandung PET yang bisa memicu penyakit jika digunakan sebagai wadah makanan atau minuman panas.
Melalui kerja sama dengan sekolah dan pelaku usaha, DLH Ngawi berharap gerakan ini menumbuhkan kesadaran bahwa menjaga bumi bisa dimulai dari hal sederhana — seperti membawa tas belanja sendiri atau menggunakan botol minum pribadi.