OPD Menyapa: Atasi Kenakalan Remaja di Kab. Ngawi dengan Edukasi Moral dan Hukum

Program talkshow OPD Menyapa edisi Selasa (20/5/25) bersama Kadis DP3AKB dr. Nugrahaningrum, Psikologis Nurhidayah Alfianita, dan Duta Genre Ngawi Andrian Budianto serta Chania Lova.
Permasalahan remaja di Kabupaten Ngawi, seperti yang diungkapkan dr. Nugrahaningrum berkaitan dengan perundungan, pelecehan seksual, pencurian. Sehingga, tidak tepat jika disebut sebagai kenakalan atau dicap anak nakal.
“Bagi orang tua tentunya akan merasa tidak enak jika disebut demikian, padahal mereka sedang dalam tahap mencari jati diri sehingga butuh dampingan hukum dan psikolog”, katanya.
Untuk itu peran psikologis sangat dibutuhkan, mengingat proses pemulihan dari masalah remaja butuh waktu minimal satu bulan dengan bantuan psikolog.
“Saat ini marak kasus perundungan, anak akan mengalami trauma dan butuh waktu pemulihan mental”, tuturnya.
Sedangkan dari Duta Genre Ngawi 2025 Lova menuturkan, pengalamannya berteman dengan kategori nakal sebenarnya bisa diberi nasihat tanpa menghujat atau memberi stigma negatif, juga pendapat Andrian agar tidak terpengaruh dengan lingkungan sosial dari sirkel pertemanan.
“Sebaiknya tidak gampang terpengaruh dan Duta Genre ini merupakan role model bagi seluruh remaja di Kabupaten Ngawi dengan menyosialisasikan KRR ke seluruh kecamatan dalam memberi kegiatan sesuai minat dan bakat”, katanya.
Sehingga Nugrahaningrum mengharapkan sinergi antara pemerintah, masyarakat, lingkungan keluarga serta sosial, dan bantuan psikolog untuk mengentaskan masalah remaja di Kabupaten Ngawi.