November 22, 2024

Peringatan Hardiknas : Percepat Mutu Pendidikan Yang Merata

Ngawi – Setiap tanggal 2 Mei Bangsa Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS) yang bertepatan dengan ulang tahun Ki Hajar Dewantara yang dihormati sebagai Bapak Pendidikan Nasional di Indonesia. Sejarah hari Pendidikan Nasional tidak lepas dari perjuangan beliau sebagai pelopor pendidikan pada zaman Belanda. Ki Hajar Dewantara yang waktu itu mempunyai semboyan yang diterapkan dalam sistem pendidikan yaitu “ ing ngarso sing tulodo, ing madya mangun karso, tut wuri hamdayani “ yang mempunyai arti pendidik harus memberi teladan, diantara murid, guru harus menciptakan prakarsa dan ide serta seorang guru harus bisa memberikan dorongan dan arahan.

Untuk mengenang jasa – jasa beliau Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Pendidikan menyelenggarakan upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional tanggal 6 Mei 2017 di lapangan merdeka alun-alun Ngawi. Upacara dihadiri dan diikut Bupati Ngawi Budi Sulistyono, Ketua DPRD Kabupaten Ngawi Dwi Riyanto Djatmiko atau yang mewakili, Kepala Dinas Pendidikan Drs. Abimanyu, KUPT Dinas Pendidikan se Kabupaten Ngawi, Kepala Sekolah beserta Guru dan siswa – siswi sekolah.

Bertindak sebagai pemimpin upacara dalam peringatan hari pendidikan tahun ini Bupati Ngawi Budi Sulistyono. Dalam hal ini Bupati Ngawi membacakan sambutan dari Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia yang mengatakan bahwa tema Hardiknas kali ini adalah “Percepat Pendidikan Yang Merata dan Berkualitas”,  tema tersebut terkait erat dengan fenomena dunia yang berubah sangat cepat dan menyatut kualitas semakin tinggi. Untuk itu marilah kita resapi dan renungi tema tersebut kemudian kita wujudkan bersama – sama. Dengan begitu maka seluruh lapisan masyarakat akan dapat menjangkau layanan pendidikan yang berkualitas. Karena dengan pendidikan yang berkualitas dapat dikenyam oleh  seluruh warga, bangsa, maka ikhtiar kita mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana diamanatkan oleh UUD 1945 dapat terwujud.

Selanjutnya atas nama Pemerintah izinkan saya mengupayakan penghargaan dan penghormatan setinggi – tingginya kepada seluruh insan pendidikan di tanah air. Mereka adalah yang telah mengabdi dan berkorban demi kemajuan pendidikan, pengabdian dan pengorbanan yang sudah bapak dan Ibu berikan. Sejauh ini telah membuahkan hasil yang menggembirakan. Sekalipun di sana – sini masih banyak masalah dan menimbulkan ketidak puasan. Semoga keberhasilan tersebut semakin memacu semangat danusaha keras kita. Sedang adanya masalah yang belum terlaksana dan ketidak puasan yang asa, justru semakin melipat gandakan energi, kehendak, dan ikhtiar kita untuk menemukan terobosan – terobosan baru.

Pada setiap saat memperingati Hardiknas kita tak pernah lupa dengan sosok Ki Hajar Dewantara, karena peringatan Hari Pendidikan Nasional didasarkan atas hari kelahirannya. Beliau sudah disepakati sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Dengan tanpa bermaksud mengecilkan peran para tokoh pendidikan yang lain, peran Ki Hadjar Dewantara pada awal perintisan pendidikan Nasional memang sangat besar baik berupa gagasan, pemikiran maupun terawang masa depan. Oleh sebab itulah gagasan dan pemikiran beliau tetap relevan dan menjadi acuan bagi pendidikan nasional kita.

Pada akhir sambutannya Bupati Ngawi Budi Sulistyono mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang setinggi – tingginya kepada insan pendidik yang telah bekerja tak kenal lelah dan tetap semangat guna meningkatkan mutu pendidikan yang semakin berkualitas. Sehingga meghasilkan insan didik menjadi manusia yang berkarakter dan mempunyai budi pekerti yang sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia. Selanjutnya Bupati memberikan penghargaan kepada guru berprestasi yang telah menciptakan anak didiknya menjadi murid berkualitas dan siswa berprestasi yang unggul di mata pelajarannya.(rsg)